KOIL – MEGALOBLAST

Dosa Ini Tak Akan Berhenti

akankah kau percaya omong kosong belaka
hisapan jempol semata membuat kita
lupakan kenyataan hidup dalam khayalan
akankah kau bertanya “bukankah kau percaya?”
yakinlah apa yang membuat kita luka
tak akan pernah……..
darah ini milik kami
tanah ini memiliki
arwah ini leluhur kami
dosa ini tak akan berhenti
akankah kau percaya omong kosong belaka
hisapan jempol semata membuat kita
omong kosong belaka hisapan jempol semata
akankah kau percaya bukankah kau percaya
akankah kau berdaya menghadapi dunia
penuh dengan rencana membuat kita
cemaskan kenyataan budak kekhawatiran
akankah kau bertanya “inikah dosa?”
darah ini milik kami
tanah ini memiliki
arwah ini leluhur kami
dosa ini selalu menutup wajahku yang pucat pasi
tenggelam dan menyendiri
dosa ini menutup arti hidup kami yang akan berhenti
derita ini akan berhenti
derita ini akan berhenti
cerita ini akan berhenti
cerita ini akan berhenti

Apa Yang Kita Percaya

bila uang yang bisa membuat orang percaya
menikmati indahnya tanpa cemaskan bahaya
mungkin dengan hal ini bisa kubeli
mungkin dengan hal ini bisa kutemui
mungkin – juga – tubuhku yang kukorbankan bagimu
hei…..ajari kami….
membagi – mengabdi – menghormati kembali
percaya – kepada – apa yang telah hilang dan mati
terima dan minumlah inilah piala darahku
perjanjian abadi yang paling baru untukmu
dan untuk semuanya demi pengampunan
lupakanlah diriku
lupakanlah diriku
hei…ajari kami….
membagi – mengabdi – menghormati kembali
membeli – mencari – harga diri sendiri
apa yang kita percaya sebenarnya tak ada
apa yang kita percaya sebenarnya tidak pernah ada

Peluk Diriku

berdoalah saudara saudara supaya
persembahan kita diterima
olehNya yang maha kuasa
bersujudlah saudara saudara supaya
kebodohan kita diterima
olehnya kegelapan hampa
peluk diriku kesetiaan yang suci
peluk diriku kegelapan abadi
haruskah kita membaca
haruskah kita berbudaya
apakah pendidikan harus
menjadi pilihan utama
haruskah aku ikuti pola hidup yang kubenci
akankah semua menjamin apa yang kuingin
kebebasan memuja mencintai
peluk diriku kesetiaan yang suci
peluk diriku kegelapan abadi

Rasa Takut Adalah Seni

apa yang engkau takuti
antara surga dan telapak tanganmu sendiri
apa yang aku takuti
antara tuhan setan dan diriku sendiri
tarik napas sedalamnya
tarik napas sedalamnya
takut adalah naluri
adalah rasa
adalah seni
aku nikmati
aku menikmati
dosa dapat kau minta
membuatmu bangga
apa yang kau alami
hanyalah jalan ujian godaan religi
apa yang aku alami
akibat keputusanku sendiri
berjuta tanya dalam hati
aku berdiri menghadapi
aku nikmati
aku menikmati
seseorang akan tebus dosa
semua tinggal meminta
aku tahu suatu hari terjadi
aku tahu kita semua mati
aku mohon untuk hidup kembali

Kesepian Ini Abadi

aku tarik napas panjang
aku pejamkan mata
hangat : rasakan terang
nyawa lamaku berjalan
menyusuri debu-debu terbang
warisan kehidupan
aku mencari kabar
jasad lama kuimpikan
terasa hampa ha ha…..
hitam dan putih akan kutempuh bahagia
kututup mata rapat seperti berdoa
rasa sepi kembali mengalir
kesepian ini abadi
aku tarik napas panjang
aku buang lebih dalam
lapang : rasakan terang
aku telah jatuh cinta
terhadap hidup di dunia
tinggalkan surga tenang
aku tak dapat bertahan
tak akan menunggu sabar
bagai hujan kubasahi dunia
rasa sepi kunikmati
serahkan jasadmu seperti aku minta

Ini Semua Hanyalah Fashion

terpukau menatap wajah jelita menggoda
terkesima mendengar pidato sang pahlawan
mencari kebenaran dalam dua pilihan
untuk dianggap benar dan diakui

kita bergaya bagai patriot
peduli politik kenyataannya
kita mencari idola dalam majalah
fashion!!
fashion!!2X

terpaku di depan layar televisi
melihat gambar mencari suatu arti
terjebak dalam penjara tanpa terali
menghirup kebebasan yang semu ini

kita bergaya seperti patriot
peduli politik
bukankah pada kenyataannya
ini semua hanyalah fashion
fashion!!!

Mendekati Surga

aku adalah arsitek
aku adalah pionir
bahkan orang buta pun sadar
aku hanyalah pembual
tanpa rasa
tanpa raga
surga di hati
terbawa mati
ikuti rasa
jejaki halusinasi
aku adalah arsitek
merekonstruksi tubuhmu
bahkan membaptis kesadaran
menjadikanmu diriku
aku adalah arsitek
aku adalah pionir
akan kurancang dunia
menjadikannya diriku

Kita Dapat Diselamatkan

tersenyumlah bagaikan masa silam
saat masa depan tak pernah terbayang
hilang dalam lamunan
tertawalah sebelum ditertawakan
semua ini hanyalah guyonan
samarkan kenyataan
sampaikan padanya
aku masih disini
mencair menikmati
tak akan pernah berlari
dari masa depan
dari kenyataan
alangkah indahnya asap ini
bagaikan cinta yang tak kumiliki
nikmati hembusan
dengarkan suara lensa kamar putih
tulangku terasa dingin dan ringkih
raga ini terasa melemah

aku masih disini
mencair menikmati
tak akan pernah berlari
dari kenyataan
dari masa depan
sample:
“sebab di bawah kolong langit ini
tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia
yang oleh Nya kita dapat diselamatkan”

Bantulah Kami Melihat

harapan kerinduan
kelahiran akan
menjadi mimpi kami
menangisi jaman
surat ini sogokan ini
tak akan mampu membeli
peran yang kau harapkan
darah ini tanah ini
tak kan terbeli meskipun
beban menyakitkan
sekian kali kita disuapi
ke sekian kali kita dibeli
tanggalkan kebodohan
tinggalkan masa depan
C C C P pelajaran
pemberontakan norma
surat ini menepis mimpi
bantulah kami melihat terang
yang mendamaikan hati cairkan benci
meminta berdoa dan percaya
terselamatkan

Minahasa Utara – 22 April 2018

Leave a comment